Aneka Info tabloid INFOKU 81



Rumah Mantan Kepala SMA Negeri 1 Blora Ludes Terbakar
INFOKU, BLORA. Minggu malam (13/7) warga Gang Cempaka Jl.Arumdalu Kelurahan Mlangsen Kota Blora gempar karena peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah Niyadi, mantan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Blora.
Keterangan yang berhasil dihimpun dari tempat kejadian, peristiwa bermula sekitar pukul 19.00 WIB saat warga memulai aktifitas sholat isyak dan tarawih.
Beberapa warga mencium bau hangus dan bunyi ledakan dari rumah milik Niyadi yang juga memiliki usaha katering ini.
Sontak hal itu membuat warga sekitar berbondong-bondong menyelamatkan barang yang masih bisa diselamatkan dan bergotong-royong memadamkan api sambil menunggu kedatangan petugas pemadam kebakaran milik Pemkab Blora.
Karena keadaan rumah dan garasi terkunci, wargapun kesulitan memadamkan api yang berada di dalam rumah. Kaca depan rumah dipecah agar air bisa masuk. Pintu garasi juga akhirnya didobrak oleh warga dan di dalam garasi sudah hangus semua.
Agar kebakaran tidak semakin hebat, warga pun menyelamatkan beberapa stok tabung elpiji yang disimpan di samping rumah untuk keperluan katering.
Dalam peristiwa itu tidak sampai menelan korban jiwa. Hal ini dikarenakan sang pemilik rumah sedang pergi keluar kota. Anaknya sedang keluar rumah menjemput kerabatnya. Sedangkan Niyadi dan keluarga sedang pergi ke Surabaya, saat kejadian sedang perjalanan pulang ke Blora.
Akibat kebakaran itu, semua perabotan rumah tangga hangus terbakar tak bersisa termasuk satu sepeda motor yang hanya tersisa rangka besinya di dalam garasi. Kerugian ditaksir sampai ratusan juta rupiah.
Salah seorang warga Mlangsen, Totok Hariyadi, mengatakan, belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kebakaran, tetapi diduga akibat hubungan arus pendek pada listrik yang menyambar pada kompor gas elpiji di dapur sehingga terdengar ledakan.
“Beruntung api bisa dipadamkan oleh petugas damkar dibantu oleh warga, sehingga api tidak bisa menjalar ke rumah warga yang ada di sampingnya, pemiliknya sudah dihubungi,” ujarnya.
Setibanya dari Surabaya, Niyadi dan keluarga tampak shok melihat rumahnya ludes terbakar.
Dari semalam hingga Senin siang masih banyak kerabat, teman, sahabat dan koleganya yang silih berganti berusaha membantu, memerikan semangat dan menghibur agar tetap sabar menghadapi cobaan ini.
Untuk mengamankan lokasi kejadian, Polisi telah memasang police line agar tidak ada warga yang masuk ke lokasi. Beberapa petugas dan kerabat tampak memeriksa sisa-sisa kebakaran, barangkali masih ada bara yang bisa memicu timbulanya api. Penyebab pasti masih diselidiki petugas kepolisian Polsek Kota Blora.
Sementara itu, Camat Kota Blora, Pujianto Said, mengimbau kepada seluruh warga masyarakat di wilayahnya agar berhati-hati terhadap segala kemungkinan yang bisa menyebabkan musibah kebakaran. Sebelum bepergian, sebaiknya diteliti dulu, atau nitip kepada tetangga, kalau perlu aliran listrik dimatikan. (Endah)


Lihat ukuran Besar....
Gambar  Klik KANAN pilih Open New Tab atau Buka Tautan Baru